Review Kamera Samsung Galaxy Z Fold5
Samsung Galaxy Z Fold5 tampil dengan desain lipat yang memberikan beberapa keunikan tersendiri saat digunakan untuk memotret dan merekam video. Kamu dapat mengambil foto dan video dalam beberapa cara. Misalnya dalam kondisi hp terlipat seperti layaknya hp biasa. Tapi yang unik tentunya dalam kondisi hp terbuka lipatannya. Dalam posisi ini, kamu bisa mengomposisi foto atau video dengan lebih leluasa menggunakan layarnya yang berukuran 7,8 inci.
Engselnya yang telah diperkuat membuat Anda dapat leluasa mengatur sudut bukaan layar. Ini berguna jika kamu tidak ingin orang di sekitar tahu apa yang sedang kamu bidik atau agar sinar dari samping tidak membuat tampilan di layar kurang jelas.
Atau cara yang terbaik adalah dengan membukanya separuh dan meletakkannya di meja sehingga hasil foto lebih tajam karena seperti diambil menggunakan tripod. Keunikan ini membuat Fold5 punya keunikan yang membantu pengguna menghasilkan foto dan video dari sudut yang sulit diwujudkan hp biasa.
Spesifikasi kamera Fold5 juga cukup lengkap, walaupun belum selengkap S23 Series. Tercatat ada kamera ultra lebar 12 megapixel dengan lensa 12mm f/2.2, kamera utama 50 megapixel dengan lensa 23mm f/1.8 dan kamera telephoto 10 megapixel dengan lensa 69mm f/2.4. Untuk kamera utama dan telephoto telah dilengkapi PDAF (Phase Detection Autofocus) dan OIS (Optical Image Stabilisation). Tiga kamera ini membuat Fold5 lebih fleksibel saat digunakan memotret.
Hasil foto kondisi cahaya ideal
Tapi bagaimana dengan hasil fotonya? Secara singkat, hasil foto dan video kamera Fold5 amat baik, tapi masih di bawah kamera S23 Series. Tiga kamera utama Fold 5 bisa menghasilkan foto yang amat baik dalam kondisi cahaya ideal. Ketajaman dan reproduksi warna terlihat amat baik. Namun untuk kamera ultra lebar, detil foto terlihat bagian agak kabur di area ujung frame. Untuk kamera telephoto, hasilnya cukup baik walaupun terlihat efek penajaman yang sedikit agresif di beberapa hasil foto kami.
Berikut hasil foto dalam kondisi cahaya ideal kamera Samsung Galaxy Z Fold 5 tanpa penyuntingan.
Detil capung bisa direkam dengan amat baik. Foto ini diambil dari jarak fokus yang cukup dekat sehingga efek blur di latar (bokeh) terlihat natural walaupun tidak diambil menggunakan mode Portrait.
Pada jarak fokus terdekat, area yang terlihat fokus akan semakin tipis. Solusinya, Anda bisa menggunakan focus enhancer. Tapi itu berarti Anda akan beralih ke lensa ultra-lebar yang akan menampilkan distorsi.
Autofocus dapat bekerja cepat, selama obyek tidak bergerak terlalu banyak dan terlalu cepat.
Reproduksi warna kamera Fold5 cenderung matang, dengan saturasi yang tidak berlebihan tapi tetap memberikan warna yang relatif cemerlang seperti terlihat di warna biru pada foto di atas.
Kamera ultra lebar Fold5
Dengan rentang fokal 13mm, kamera ultra lebar Fold5 bisa merekam foto dari sudut yang amat lebar. Hasil dari kamera ultra lebar Fold5 cukup baik, walaupun terlihat efek penajaman. Detil pada foto juga termasuk baik, begitu juga dengan warnanya.
Distorsi akan terlihat kentara jika Anda mengambil foto dari sudut yang agak miring. Jadi perhatikan saat memotret dengan kamera ultra lebar.
Di dalam ruangan, hasil foto kamera ultra lebar Fold 5 terlihat cukup baik. Namun jika diperbesar di layar komputer, baru terlihat detil yang dikorbankan demi menghasilkan foto minim noise.
Kamera telephoto Fold5
1x zoom
3x zoom
Untuk perbandingan zoom ini, terlihat detil pada kedua foto amat baik. Hanya saja pada hasil foto zoom 3x terlihat efek penajaman pada pinggir-pinggir bunga. Tapi hal ini hanya kentara jika foto dilihat di layar besar.
Untuk kondisi cahaya cukup di dalam ruangan, hasil fotonya juga termasuk baik. Foto terlihat detil, walaupun di area gelap mulai terlihat detil yang terkikis noise.
Foto model cantik di atas ini terlihat amat baik berkat tatanan lampu kelas fotografer profesional. Tapi yang perlu diacungi jempol adalah kemampuan kamera Fold 5 yang mampu menghasilkan white balance yang baik. Skin tone terlihat alami dan tidak terlalu kemerahan.
Detil pada foto tetap terjaga saat kami memotretnya dengan kamera telephoto. Sekali lagi, ini berkat penataan cahaya yang amat baik.
Berikut perbandingan tiga kamera Fold5 dalam satu suasana.
Hasil foto kondisi temaram
Samsung Galaxy Fold 5 meiliki Night mode, mode Pro dan mode Expert RAW untuk keperluan memotret di malam hari atau kondisi minim cahaya. Dengan spesifikasi lensa yang bukaannya lebih kecil dibandingkan kamera wide, kamera ultra lebar dan telephoto Fold5 hanya mampu menghasilkan foto malam yang biasa-biasa saja. Baik reproduksi warna dan detil terlihat menurun drastis, apalagi jika dibandingkan kamera utamanaya.
Hasil foto Night Mode Fold5 di atas terlihat tajam dan penuh detil. Hal ini bisa dicapai dengan menaruh dan membuka Fold5 di pinggir kolam sehingga kami tidak membutuhkan tripod.
Foto ini dibuat dengan mode Auto dan hasilnya cukup memuaskan. Sumber cahaya hanya datang dari lampu di meja.
Mode Pro dengan kecepatan rana (shutter speed) yang lambat juga lebih mudah digunakan berkat FlexCam. Cukup taruh ponsel dan atur komposisi, lalu nyalakan timer agar ponsel tidak terguncang saat menjepret foto. Hasilnya, foto malam yang tajam dan bebas noise (jika diatur pada setting ISO terendah).
Mode Expert RAW tidak hanya memberikan opsi untuk menyimpan foto dalam format RAW (.DNG), tapi juga memberikan opsi untuk melakukan astrophotography dan multiple exposure yang bisa diatur manual.
Mode Portrait di malam hari juga bekerja dengan baik, selama kondisi cahaya tidak terlalu gelap.
Hasil swafoto dengan kamera dalam dan luar
Hasil kamera dalam termasuk biasa saja, dan jauh di bawah hasil foto dari kamera utama. Dengan kemudahan menampilkan preview saat swafoto dengan kamera utama, sepertinya kamera Fold5 bagian dalam akan jarang digunakan. Tapi kamera dalam Fold5 ini akan berguna saat melakukan video call. Ini penting mengingat kamu bisa menggunakan fitur Multi window dan multitasking Fold5 sambil video call atau video conference.
Hasil swafoto dengan kamera utama tentunya amat baik dan mengungguli kamera selfie hp berdesain konvensional. Hanya saja, bodi Fold5 yang besar akan membuat pengguna canggung saat selfie. Tapi setidaknya hasil fotonya bisa dibanggakan. Berikut contoh swafoto dengan kamera utama.
Kesimpulan Kamera Samsung Galaxy Z Fold5
Sebagai hp papan atas, kamera Samsung Galaxy Fold5 dituntut memiliki kualitas yang amat baik. Jika bicara hasil foto dan video, Fold5 masih di bawah Samsung Galaxy S23 Ultra. Tapi perbedaannya tidak terlalu jauh. Satu kelebihan yang dimiliki Fold5 terletak pada desain lipatnya yang memberikan fleksibilitas saat merekam foto dan video.
Kelebihan kamera Samsung Galaxy Z Fold5
- Lengkap dengan 3 kamera
- Hasil foto 3 kamera bagus, selama di kondisi cahaya ideal
- Hasil foto kamera telephoto amat baik
- Hasil video cukup baik untuk streaming atau mencipta konten
- Mode pemotretan cukup lengkap, dengan Expert RAW dan Pro mode
- Desain lipat memberikan kemudahan untuk perekaman foto dan video dari sudut yang sulit
- Tidak butuh tripod selama Fold 5 bisa ditaruh di permukaan rata
- Menyunting foto dan video amat nyaman di layarnya yang lega
Kekurangan kamera Samsung Galaxy Z Fold5
- Hasil foto dan video masih di bawah Galaxy S23 Ultra yang lebih terjangkau
- Kualitas foto kamera ultra lebar menurun di kondisi minim cahaya
- Posisi tangan saat swafoto dengan kamera utama agak canggung karena dimensi yang cukup besar
- Harga premium
