Tertarik dengan Vivo V11 Pro? Simak Dulu Kelebihan dan Kekurangannya

Vivo belum lama ini berhasil menggebrak pasar Android Tanah Air melalui produk terbarunya, V11 Pro. Wajar saja karena perangkat tersebut menawarkan fitur inovatif yang belum tersedia di semua smartphone yang beredar di Indonesia. Ya, apalagi kalau bukan sensor sidik jari di bawah layar.

Kehadiran fitur canggih ini tentunya membuat banyak orang tertarik untuk mencobanya. Nah, jika Anda juga termasuk pengguna yang berminat membeli Vivo V11 Pro, yuk, simak dulu beberapa kelebihan dan kekurangannya!

Yang Canggih

1. Desain cantik dengan dua pilihan warna yang menawan

Vivo V11 Pro tampil dengan wujud yang sedap dipandang mata, terutama berkat dua opsi warnyanya yakni Starry Black yang terinspirasi dari suasana malam hari yang dipenuhi bintang, serta Nebula Purple yang merupakan warna cahaya yang dipancarkan oleh bintang-bintang di galaksi.

Kedua warna tersebut memiliki gradasi yang membuat tampilannya lebih eye-catching. Meski material yang digunakan belum metal (masih polycarbonate), penggunaan warna seperti ini ternyata mampu memberikan kesan mewah.

2. Layar Ultra All Screen berpanel Super AMOLED

Vivo V11 Pro dibekali layar Ultra All-Screen 6,41 inci. Panel yang dipakai adalah Super AMOLED, dengan resolusi Full HD+ dan aspect ratio 19.5:9. Bezelnya berukuran berukuran 1,76 mm di sisi samping dan 3,8 mm di bagian bawah.

Dipadukan dengan bezel yang tipis, Vivo V11 Pro memiliki ratio screen-to-body yang cukup fantastis, yakni 91,27 persen! Dengan layar selebar ini, menikmati konten apapun akan terasa lebih memuaskan, mulai dari browsing, mengakses media sosial, menonton video, hingga bermain game. Tampilannya juga tajam dengan warna yang cemerlang khas panel Super AMOLED.

3. Pertama dengan Screen Touch ID

Inilah fitur utama yang paling dikedepankan oleh Vivo V11 Pro. Pada dasarnya, Screen Touch ID sama dengan sensor sidik jari pada umumnya. Yang membuatnya berbeda adalah letaknya yang tersembunyi di bawah layar.

Di Indonesia, saat ini baru Vivo yang memiliki fitur canggih seperti ini. Bahkan smartphone kelas premium pun tidak ada yang punya. Seperti diketahui, umumnya para produsen smartphone selalu menyediakan sensor sidik jari pada bagian dagu di depan atau dipindahkan ke belakang.

4. Face Access yang akurat, termasuk di tempat gelap

Selain Screen Touch ID, Vivo V11 Pro juga menyediakan alternatif keamanan yakni Face Access. Fitur ini juga menarik. Tidak seperti face unlock biasa yang hanya mengandalkan kamera depan, Face Access pada V11 Pro didukung kamera infrared.

Dengan begitu, Face Access mampu memindai 1024 titik wajah bahkan di tempat gelap sekalipun. Saat dicoba, Face Access memang dapat membuka kunci dengan cepat dan tepat walaupun dalam kondisi cahaya agak gelap.

5. Performa bagus di kelasnya, cocok untuk gaming

Vivo V11 Pro memiliki performa yang kencang berkat perpaduan chipset Qualcomm Snapdragon 660 dengan RAM 6GB dan memori internal 64GB. Kombinasi yang sudah memadai untuk berbagai keperluan mulai dari menjalankan game terkini hingga menyunting foto dan video.

Kami sempat menjalankan game-game populer mulai dari PUBG Mobile hingga Mobile Legends. Keduanya dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala berarti. Khusus untuk PUBG Mobile, secara default game akan berjalan di pengaturan grafis medium.

6. Didukung Dual-Engine Fast Charging

Vivo V11 Pro mengandalkan baterai 3400 mAh yang bisa menyala seharian penuh dengan gaya pemakaian normal. Vivo tak lupa membenamkan teknologi Dual-Engine Fast Charging. Mengisi baterai dari kondisi sekitar 10 persen hingga penuh membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam saja.

Walaupun mampu mengisi daya dengan kecepatan tinggi, Anda tidak perlu khawatir soal keamanannya. Sistem fast charging pada V11 Pro sudah dibekali 9 fitur pengamanan sebagai perlindungan ekstra.

7. Kamera didukung AI

Vivo V11 Pro dibekali kamera belakang ganda yang terdiri dari 12 megapixel f/1.8 + 5 megapixel f/2.4. Sementara di depan, ada kamera selfie 25 megapixel f/2.0. Semua kamera tersebut telah didukung AI alias kecerdasan buatan.

Anda disuguhkan fitur AI Scene Recognition untuk menyajikan pengaturan kamera yang paling optimal, serta AI Portrait Framing untuk mendapatkan komposisi foto yang paling pas di sebuah frame.

Yang tak kalah menarik adalah fitur Anti-Backlight AI HDR. Sesuai namanya, dengan fitur ini Anda jadi lebih mudah memotret meski background di belakang objek lebih terang. Karena berbasis AI, kamera secara otomatis akan menangkap banyak foto, mengatur kembali exposure yang tidak tepat, serta menyempurnakan latar belakang secara otomatis.

Yang Kurang

1. Bodi belakang terkadang agak licin dan mudah kotor

Walaupun secara desain terlihat cantik, sayangnya bodi belakang dari Vivo V11 Pro terkadang agak licin dan mudah kotor. Solusi paling mudah adalah memasang soft case yang untungnya sudah tersedia dalam paket penjualan.

2. Kemampuan Screen Touch ID belum sebaik sensor sidik jari konvensional

Screen Touch ID memang canggih. Tapi untuk urusan kecepatan dan akurasi, menurut kami sensor sidik jari konvensional masih sedikit lebih baik. Tapi setelah beradaptasi selama 2 atau 3 hari, Anda tidak akan lagi merasakan perbedaannya.

3. Kamera kurang maksimal untuk pemotretan low light

Untuk kondisi minim cahaya, hasil foto dalam mode otomatis sebenarnya masih cukup baik. meskipun foto yang disajikan terlihat terang, jika dicermati ada detail yang berkurang dan noise yang masih cukup jelas.

Tentunya jika foto tersebut hanya dibagikan di media sosial atau dilihat di layar ponsel, kekurangan tersebut tidak akan terlihat. Untuk mendapatkan hasil foto optimal di malam hari, kami menyarankan Anda menggunakan mode Professional yang memberikan pengaturan manual.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan dari Vivo V11 Pro. Semoga artikel kali ini bisa membantu Anda untuk membulatkan tekad membeli smartphone canggih tersebut. Sekadar mengingatkan, Vivo V11 Pro dibanderol Rp4.999.000.