Evercoss Luncurkan Ponsel Pertamanya dengan Octa-Core, Elevate Y2

Walaupun lebih diasosiasikan dengan segmen menengah ke bawah, ternyata Evercoss tidak melupakan ceruk pasar premium yang prestisius. Ini terbukti dari diluncurkannya Elevate Y2 yang merupakan ponsel pertama Evercoss dengan prosesor Octa-core atau delapan inti.

Prosesor delapan inti dari MediaTek ini memiliki kecepatan 1,7GHz. Konsumsi daya SoC ini juga cukup efisien, walaupun telah mengemas GPU quad-core dan mendukung pemutaran video Ultra HD. Hal lain yang menjadi keunggulan dari prosesor Octa-core yang disematkan pada Elevate Y2 adalah adanya teknologi ClearMotion prosesor terbaru dari MediaTek yang mampu mengkonversi video 24/30 fps hingga 60fps dan memastikan pemutaran video menjadi lebih halus.

Melengkapi prosesor tersebut, Evercoss juga menanamkan RAM berkapasitas 1GB dan memori internal 16GB yang dapat diperluas hingga 32GB menggunakan kartu microSD. Konektivitas Y2 juga cukup lengkap, dengan adanya koneksi Wi-Fi 802.11 b/g/n, Bluetooth, serta dukungan jaringan 3G HSDPA+.

Sebagai ponsel andalan, Elevate Y2 telah dilengkapi kamera dengan sensor BSI 13 MP yang telah dilengkapi autofocus dan lampu flash LED. Untuk kamera depan, resolusinya mencapai 5 megapixel. Untuk video, Elevate Y2 bisa merekam hingga resolusi Full HD 1080p (1920 x 1080 pixel).

Adapun pada bagian layar, Elevate Y2 mengusung layar IPS 5 inci dengan resolusi HD 1280 x 720 pixel. Seperti halnya Elevate Y, layar Elevate Y2 juga sudah menggunakan Rhino Screen, yaitu layar kategori Hard Glass yang memiliki daya tahan tinggi terhadap goresan dan benturan, sehingga tidak perlu lagi menggunakan pelindung layar. Penggunaan teknik One Glass Solution (OGS) + Full Lamination sukses membuat layarnya menjadi lebih tipis.

Lalu berapa harganya? Menurut pengamatan Evercoss, ponsel dengan spesifikasi sebagus Y2 biasa dipasarkan di kisaran 3 jutaan, tapi Elevate Y2 dijual hanya seharga 2,3 juta rupiah.

“Kendati kita bukan yang pertama merilis smartphone Octa-core, tapi yakinlah bahwa kami memiliki jangkauan distribusi yang lebih luas. Disamping itu kalau kita riset pasar, harga rata-rata dengan spesifikasi tersebut harusnya jatuh pada harga 3.3 jutaan, tetapi kita sengaja memberi harga terjangkau, Rp. 2,3 juta, supaya masyarakat Indonesia lebih memiliki kesempatan menikmati teknologi terbaru secara lebih luas.” ungkap Janto Djojo, Chief Marketing Officer Evercoss.