Review Nikon Coolpix P520
Kamera saku dengan jangkauan lensa yang panjang memang sedang naik daun. Dengan lensa yang panjang, pengguna akan dapat menggunakannya untuk berbagai kondisi. Jika dulu ukuran kamera superzoom cukup bongsor, kini kamera dengan lensa panjang memiliki ukuran relatif ringkas. Termasuk Nikon Coolpix P520 yang memiliki lensa dengan zoom 42x.
Konsep & Desain
Kamera prosumer dari Nikon ini telah dilengkapi lensa dengan jangkauan focal 24-1000mm. Jangkauan yang sangat panjang dan cukup fenomenal. Jika penasaran, Anda bisa melihatnya di galeri hasil foto di bagian bawah dan membandingkan hasil bidikan di posisi zoom 1x dan 42x. Untuk mengatur zoom, Anda dapat menggunakan kendali zoom di samping yang menyerupai lensa X dari Panasonic untuk kamera mirrorless Micro Four Thirds. Kendali zoom di samping ini terasa lebih lambat, tapi lebih presisi, cocok untuk merekam video.
Untuk mengurangi efek guncangan tangan yang menjadi penyebab utama foto terlihat kabur, tersedia fitur lens-shift VR (Vibration Reduction). Saat diuji, fitur ini cukup membantu di dalam kondisi cahaya ideal seperti siang hari dengan sinar matahari melimpah. Untuk memotret dengan tingkat zoom yang cukup panjang di dalam ruangan, Anda terpaksa harus memakai flash atau meningkatkan ISO jika ingin hasilnya tetap tajam.
Penataan tombol fungsi cukup baik, dengan ukuran tombol yang cukup pas. Tatanan menu juga cukup sederhana dan mudah dimengerti. Mekanisme zoom juga cukup cepat dan lumayan akurat. Grip juga cukup ergonomis dan cukup dalam sehingga nyaman dipakai untuk waktu yang lama. Anda juga disuguhi pilihan memotret menggunakan layar putarnya atau viewfinder elektronik. Sayangnya belum ada sensor pendeteksi mata, sehingga Anda harus menekan tombol khusus untuk beralih antara layar LCD dan viewfinder elektronik.
Fitur & Performa
Untuk kecepatan, Nikon P520 cukup handal. Mulai dari penentuan fokus hingga shutter lag dapat diselesaikan dengan gegas. Waktu start-up hingga siap digunakan mencapai 2 detik, wajar mengingat lensanya butuh waktu untuk menjulur keluar. Shutter lag cukup minimal dan penulisan file foto ke memory card cukup cepat. Secara keseluruhan, pengoperasian dan pengendalian Coolpix P520 cukup intuitif.
Untuk hasil foto, Coolpix P520 cukup dapat diandalkan. Foto hasil bidikannya cukup tajam di hampir segala jangkauan zoom, dengan warna yang cukup baik. Performa di kondisi minim cahaya cukup baik, setidaknya hingga ISO 800, sebelum noise terlihat mengganggu. P520 telah dilengkapi kemampuan continuous shoot mencapai 7 foto per detik (maksimum 30 foto). Fitur ini cukup membantu menangkap subyek yang bergerak cepat seperti anak yang sedang berlarian atau bertanding bola.
Berikut hasil foto P520 langsung dari kamera. Untuk hasil foto dengan ukuran penuh, dapat dilihat di Flickr resmi yangcanggih.com.
Daya tahan baterai P520 cukup lumayan, mencapai 200 foto atau lebih jika tidak menggunakan flash. Bagi sebagian orang, baterainya sudah cukup memadai untuk dibawa berlibur.
Kesimpulan
Mempertimbangkan jangkauan lensanya, harga 3,5 juta rupiah terbilang cukup menarik, walaupun termasuk premium untuk sebuah kamera saku. Performa lensanya yang cukup baik ditambah desain yang ergonomis akan sangat berguna di kala Anda menggunakannya. Bagi Anda yang membutuhkan kamera untuk berlibur atau sekedar membutuhkan kamera superzoom yang mudah digunakan tapi memiliki hasil foto oke, Nikon Coolpix P520 layak dipertimbangkan.
[table th=”0″]Spesifikasi;Nikon Coolpix P520Sensor;”CMOS 1/2,3 inci 18 megapixel”
Lensa;NIKKOR 24-1000mm f/3-5.9 (42x optical zoom) dengan lens-shift VR
Autofocus;”Auto (9-area automatic selection), Center (wide, normal, spot), Face priority, Manual dengan 99 daerah fokus, Subject tracking, Target Finding AF”
Layar;”Vari-Angle TFT LCD 3,2 inci 921 ribu titik”
Viewfinder;”Elektronik 0,5cm 201 ribu titik”
Memori;Internal 15MB + slot SD/SDHC/SDXC
ISO;80-3200
Shutter speed;”1/4000-8 detik”
Baterai;”EN-EL5 (200 foto)”
Dimensi;”125,2×84,1×101,6mm”
Bobot;550 gram
[/table]